Sejarah dan Makna World Wetlands
Lahirnya Hari Lahan Basah Sedunia
Perayaan Hari Lahan Basah Sedunia tidak muncul begitu saja. Pada 2 Februari 1971, di kota Ramsar, Iran, dilakukan penandatanganan Konvensi Ramsar oleh sejumlah negara. Konvensi Ramsar adalah sebuah perjanjian internasional yang bertujuan untuk melindungi dan mengelola lahan basah secara berkelanjutan.
Sejak saat itu, tanggal 2 Februari menjadi hari penting yang menandai komitmen worldwide untuk melindungi ekosistem lahan basah di seluruh dunia. Pada tahun 1997, peringatan internasional resmi untuk Hari Lahan Basah Sedunia dimulai, sebagai upaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang keberadaan, pentingnya, dan tantangan yang dihadapi lahan basah. Pada tanggal 30 Agustus 2021, Majelis Umum PBB mengadopsi Resolusi 75/317 yang menetapkan tanggal 2 Februari sebagai Hari Lahan Basah Sedunia.
Tujuan Konvensi Ramsar
Konvensi Ramsar didirikan dengan tujuan utama yaitu untuk:
- Meningkatkan kesadaran tentang pentingnya lahan basah bagi keseimbangan ekosistem international.
- Mempromosikan pelestarian dan pengelolaan lahan basah yang berkelanjutan.
- Mendukung kerja sama internasional dalam melindungi lahan basah.
- Mengidentifikasi dan melindungi lahan basah yang memiliki nilai penting secara internasional.
Dilansir dari worldwetlandsday.org, pada tahun ini tema yang diusung dalam perayaan ini adalah "Lahan Basah dan Kesejahteraan Manusia" atau “Wetlands and Human Wellbeing”. Kampanye tahun ini menekankan interkoneksi antara lahan basah dan kehidupan manusia--dimana masyarakat mendapat sumber makanan, inspirasi, dan ketahanan dari ekosistem yang produktif ini. Lebih penting lagi, tema tahun ini menekankan bagaimana kesejahteraan manusia secara keseluruhan tergantung pada kesehatan lahan basah global. Ini adalah panggilan kepada setiap individu untuk menghargai dan menjaga lahan basah kita. Setiap lahan basah memiliki nilai yang berarti. Setiap usaha memiliki dampak.
0 Comments