Sejarah Hari Pasukan Polisi Militer TNI
Setiap tanggal 11 Mei, bangsa Indonesia memperingati Hari POM TNI. Dalam struktur militer, Polisi Militer (POM) TNI berada di bawah kendali Panglima TNI, memiliki peran penting dalam menjaga disiplin dan tata tertib di kalangan anggota TNI. Namun, apa sebenarnya yang dimaksud dengan POM TNI? Bagaimana awal mula pembentukannya? Mari kita kupas lebih dalam.
Pengenalan Hari POM TNI POM TNI dijelaskan dalam Peraturan Presiden RI Nomor 62 Tahun 2016 tentang Perubahan Atas Peraturan Presiden Nomor 10 Tahun 2020 Tentang Susunan Organisasi Tentara Nasional Indonesia. Pasal 35A dari peraturan tersebut memaparkan tugas dan struktur kepemimpinan di bawah POM TNI. POM TNI bertanggung jawab membantu Panglima TNI dalam merumuskan kebijakan dan menjalankan fungsi Kepolisian Militer untuk mendukung pelaksanaan tugas TNI. Di bawah kepemimpinan Panglima TNI, POM TNI dipimpin oleh seorang Komandan (Dan) yang dikoordinasikan oleh seorang Kepala Staf Umum (Kasum) TNI, dan dibantu oleh seorang Wakil Dan (Wadan). Jejak Sejarah Hari POM TNI Sejarah pembentukan Polisi Militer memiliki akar yang panjang. Pada 20 Maret 1948, Wakil Presiden/Menteri Pertahanan Ad Interim mengeluarkan Penetapan Nomor A/113/1948 yang menghapus beberapa badan Kepolisian Tentara yang ada dan membentuk Corps Polisi Militer (CPM) dengan Komandan Sementara Komodor Udara Suryadarma. CPM terbagi menjadi dua, yaitu Corps Polisi Militer Jawa (CPMD) dan Corps Polisi Militer Sumatera (CPMS). Pada 31 Mei 1950, CPMD dan CPMS digabung menjadi CPM dengan markas besar yang dipindahkan ke Jakarta. Nama markas tersebut kemudian diubah menjadi Markas Besar Polisi Militer. Pada 28 November 1950, ditetapkan 7 Batalyon Polisi Militer di seluruh Indonesia dan pembentukan Batalyon Rajasa. Pada 6 Maret 1971, melalui Keputusan Menhankam Panglima ABRI, terbentuklah Polisi Militer ABRI yang membawa dampak terhadap struktur organisasi Polisi Militer Angkatan Darat. Reformasi struktural terjadi pada 4 Februari 1984, dan keputusan ini mengarah pada pembentukan Pusat Polisi Militer. Era reformasi mengalami perubahan signifikan pada 3 Mei 2015, ketika Panglima TNI Jenderal TNI Moeldoko melakukan restrukturisasi satuan Polisi Militer dari Staf Khusus menjadi POM TNI yang langsung di bawah kendali Panglima TNI. Dengan memahami jejak sejarah Hari POM TNI, kita dapat menghargai peran vital yang dimainkannya dalam memelihara kedisiplinan dan ketertiban di tubuh TNI. Semoga informasi ini bermanfaat bagi kita semua.
0 Comments