Hari Pendidikan Internasional: Perayaan Global untuk Pendidikan



Hari Pendidikan Internasional atau International Day of Education diperingati setiap tahun pada tanggal 24 Januari. Hari ini ditetapkan oleh Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk menyoroti pentingnya pendidikan sebagai hak asasi manusia dan faktor kunci dalam memutus siklus kemiskinan serta mencapai kesetaraan gender. Artikel ini akan membahas sejarah, tujuan, dan tema Hari Pendidikan Internasional 2025.

Pentingnya Pendidikan

Pendidikan adalah hak asasi manusia, barang publik, dan tanggung jawab publik. Pendidikan yang berkualitas dapat:

1. Memutus siklus kemiskinan.

2. Membuka peluang seumur hidup bagi semua individu.

3. Membantu negara mencapai kesetaraan gender.

4. Mendorong perdamaian dan pembangunan berkelanjutan.

Namun, masih terdapat tantangan besar di dunia pendidikan. Saat ini, sekitar 250 juta anak-anak dan remaja tidak bersekolah, sementara 763 juta orang dewasa masih buta huruf. Hal ini menunjukkan bahwa hak atas pendidikan masih belum sepenuhnya terpenuhi.

Asal-usul Hari Pendidikan Internasional

Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa menetapkan tanggal 24 Januari sebagai Hari Pendidikan Internasional pada tahun 2018. Penetapan ini bertujuan untuk merayakan peran pendidikan dalam menciptakan perdamaian dan pembangunan. Hak atas pendidikan telah diakui secara internasional sejak lama, sebagaimana tercantum dalam:

1. Pasal 26 Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia, yang menyerukan pendidikan dasar gratis dan wajib.

2. Konvensi Hak Anak (1989), yang mewajibkan negara-negara untuk menyediakan akses pendidikan tinggi yang terjangkau bagi semua.

Hari Pendidikan Internasional 2025

Tema Hari Pendidikan Internasional 2025 adalah “AI dan Pendidikan: Melestarikan Agensi Manusia dalam Dunia Otomatisasi”. Tema ini menggarisbawahi pentingnya pendidikan dalam membekali masyarakat dengan kemampuan untuk:

1. Memahami dan memanfaatkan kemajuan teknologi.

2. Menavigasi batasan antara tindakan manusia dan otomatisasi yang dikendalikan oleh kecerdasan buatan.

3. Memastikan bahwa teknologi tetap menjadi alat yang mendukung kemanusiaan, bukan menggantikannya.

Seiring dengan pesatnya perkembangan sistem berbasis AI, penting untuk mendorong refleksi tentang cara menjaga dan meningkatkan tindakan manusia di era teknologi canggih. Pendidikan memainkan peran penting dalam mempersiapkan individu untuk menghadapi tantangan ini.

Hari Pendidikan Internasional adalah pengingat bahwa pendidikan adalah hak dasar yang harus dijamin bagi semua orang. Pendidikan memiliki peran penting dalam menciptakan masyarakat yang lebih adil, setara, dan sejahtera. Melalui refleksi tema tahunan seperti “AI dan Pendidikan”, kita dapat terus mencari solusi untuk tantangan global dan memastikan bahwa pendidikan tetap relevan di era modern. Mari kita manfaatkan Hari Pendidikan Internasional sebagai momentum untuk mendorong perubahan positif dalam dunia pendidikan, demi masa depan yang lebih cerah bagi semua.

You Might Also Like

0 Comments