Hari Hemofilia Sedunia
Halo, genk! Apa kabar? Kali ini kita bahas sesuatu yang penting banget nih, yaitu Hari Hemofilia Sedunia atau World Hemophilia Day. Setiap tanggal 17 April, dunia bareng-bareng memperingati hari ini buat mendukung saudara-saudara kita yang hidup dengan hemofilia dan gangguan pendarahan lainnya. Jadi, yuk kita gali lebih dalam soal hari spesial ini!
Apa Itu Hemofilia?
Kalau dengar kata hemofilia, pasti yang langsung terlintas adalah darah, ya kan? Bener banget, genk! Hemofilia adalah gangguan pembekuan darah yang bikin pendarahan susah berhenti. Hal ini disebabkan karena tubuh kekurangan protein khusus yang bikin darah bisa membeku dengan baik. Bayangin deh, kalau orang biasa lecet sedikit langsung sembuh, penderita hemofilia butuh waktu lebih lama bahkan bisa bahaya banget kalau nggak ditangani.
Ada dua jenis utama hemofilia:
Hemofilia A: Disebabkan kekurangan faktor pembekuan VIII.
Hemofilia B: Disebabkan kekurangan faktor pembekuan IX.
Meski belum ada obatnya, dengan perawatan yang tepat, genk, penderita hemofilia bisa kok hidup normal seperti kita. Keren, kan?
Sejarah Hari Hemofilia Sedunia
Hari Hemofilia Sedunia pertama kali diperingati tahun 1989, genk, atas inisiasi World Federation of Hemophilia (WFH). Kenapa tanggal 17 April? Soalnya hari itu adalah ulang tahun pendiri WFH, Frank Schnabel. Frank sendiri adalah seorang pengusaha asal Kanada yang juga hidup dengan hemofilia A.
Tahu nggak, ternyata hemofilia sudah dikenal sejak abad ke-10 lho. Waktu itu, penyakit ini disebut "Abulcasis." Nah, pada tahun 1803, Dr. John Conrad Otto dari Philadelphia menemukan bahwa hemofilia adalah penyakit keturunan yang diwariskan melalui ibu ke anak laki-laki mereka. Fast forward ke tahun 1937, hemofilia dibagi jadi dua jenis: A dan B. Seru ya kalau belajar sejarah begini?
Tujuan Hari Hemofilia Sedunia
Hari Hemofilia Sedunia punya misi yang mulia banget, genk. Ini dia beberapa tujuannya:
1. Akses Perawatan: Bikin semua orang dengan kelainan pendarahan bawaan punya akses ke diagnosis, pengobatan, dan perawatan yang komprehensif, tanpa peduli usia, jenis kelamin, atau di mana mereka tinggal.
2. Meningkatkan Kesadaran: Mengedukasi masyarakat biar lebih paham soal hemofilia, von Willebrand disease (VWD), atau gangguan pendarahan lainnya.
3. Dukungan Dana: Hari ini juga jadi momen buat penggalangan dana untuk bantu penderita yang membutuhkan.
Apa yang Bisa Kita Lakukan?
Sebagai genk yang peduli, kita juga bisa ikut ambil bagian, lho. Mulai dari menyebarkan informasi di media sosial, ikut acara penggalangan dana, sampai mendukung kampanye yang diadakan organisasi kesehatan. Sedikit perhatian kita bisa bikin perubahan besar buat mereka yang membutuhkan!
Penutup
Hari Hemofilia Sedunia bukan sekadar hari peringatan, tapi juga momen refleksi dan aksi nyata. Yuk, genk, kita terus sebarkan kesadaran dan dukungan buat saudara-saudara kita dengan hemofilia. Jangan lupa, tanggal 17 April nanti, kasih perhatian spesial ya!
Tetap peduli, tetap semangat! Cheers, genk!
0 Comments